Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2021

teman yg baik

Gambar
Al-Imam asy-Syafi'i mengatakan, يَا يُوْنُسُ إذَا كَانَ لَكَ صَدِيْقٌ فَشُدَّ يَدَيْكَ بِهِ وَمُفَارَقَتُهُ سَهْلٌ Wahai Yunus bin Abdul A'la, jika engkau memiliki teman akrab yang shalih gunakan kedua tanganmu untuk memeganginya erat-erat. Mendapatkan teman akrab yang shalih itu sulit sedangkan kehilangan teman akrab yang baik itu mudah sekali 📚 Hilyatul Auliya' 9/121. Ada dua ciri khas teman yang baik.  📌 Mengingatkan kita jika 'lupa' untuk melakukan kebaikan.  📌 Mendukung, memberi support dan tidak melemahkan semangat ketika kita 'ingat' untuk melakukan berbagai kebaikan.  🍒Teman yang baik bukanlah teman yang membenarkan apapun perkataan dan perbuatan kita. Akan tetapi teman yang baik adalah teman yang berani menyampaikan perkataan yang benar dan jujur mengenai diri kita.  Jaga baik-baik persahabatan dengan teman-teman yang baik karena mendapatkan teman dan lingkungan yang baik itu bukanlah hal yang mudah. Kiat penting mempertahankan teman

perjalanan kita

Gambar
__ 𝗕𝘂𝘁𝘂𝗵 𝗯𝗲𝗸𝗮𝗹 .. Kita semua butuh bekal, bukan bertujuan bersaing di dunia. Bekal ini lebih kita butuh untuk menuju 𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗮𝗸𝗵𝗶𝗿𝗮𝘁. Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memegang pundaknya, lalu berkata ; ‎كُنْ فِى الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيبٌ ، أَوْ عَابِرُ سَبِيلٍ Hiduplah kalian di dunia seakan-akan  seperti orang asing, atau seperti seorang pengembara. Ibnu ‘Umar lantas berkata ;  Jika engkau berada di petang hari, janganlah tunggu sampai datang pagi. Jika engkau berada di pagi hari, janganlah tunggu sampai datang petang. Manfaatkanlah waktu sehatmu sebelum datang sakitmu.  𝗠𝗮𝗻𝗳𝗮𝗮𝘁𝗸𝗮𝗻𝗹𝗮𝗵 𝗽𝘂𝗹𝗮 𝘄𝗮𝗸𝘁𝘂 𝗵𝗶𝗱𝘂𝗽𝗺𝘂 𝘀𝗲𝗯𝗲𝗹𝘂𝗺 𝗱𝗮𝘁𝗮𝗻𝗴 𝗺𝗮𝘁𝗶𝗺𝘂. 📖 HR. Bukhari, no. 6416 Hadits di atas mengajarkan bahwa dunia ini bukanlah tempat kita menetap dan bukanlah  negeri kita sesungguhnya. Al-Hasan Al-Bashri berkata ; Seorang mukmin di dunia seperti orang asing. Tidak pe

bacaan tasyahhud awal

Gambar
, __ ✍️ BACAAN TASYAHHUD AWAL DAN AKHIR YANG SHAHIH SESUAI SUNNAH .  Bacaan Tasyahud Awal Pertama, bacaan tasyahud Ibnu ‘Abbas . التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ .  (HR. Muslim no. 403). Kedua, bacaan tasyahud Ibnu Mas’ud . التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ ، السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ ، السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ . (HR. Bukhari no. 6265). Salah satu bacaan shalawat yang bisa dibaca setelah membaca salah satu dari tasyahud awal di atas, اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَل